RAHASIA SUKSES BUDIDAYA WALET
RAHASIA SUKSES BUDIDAYA WALET
Burung walet sekarang ini banyak dibudidayakan karena
merupakan salah satu bisnis yang bisa terbilang cukup menjanjikan. Sarang walet
yang berasal dari air liurnya tersebut dipercaya mempunyai khasiat yang luar
biasa di dunia kesehatan. Selain itu ada juga yang mengolahnya menjadi sup maupun
bahan obat-obatan. Dari segi harganya sarang dari burung walet sangatlah mahal.
Sehingga ada banyak orang yang melakukan budidaya walet. Agar sukses, ada 7 cara budidaya walet
bagi pemula. Berikut penjelasannya.
7 Cara Budidaya Walet Bagi
Pemula Agar Sukses
Terdapat
7 cara budidaya
walet bagi pemula agar sukses, diantaranya yaitu:
·
Lingkungan
Kandang
Sebaiknya untuk rumah atau kandang walet dibuat dengan
lokasi jauh dari keramaian. Sedangkan untuk suhu ruangannya yaitu berkisar
antara 24°C hingga 26°C dengan kelembaban udara sebesar 80% hingga 95%.
·
Pembibitan
Burung Walet
Nah, bibit walet bisa didapatkan dengan cara
memancing walet agar masuk ke rumah walet yang sudah dibuat. Caranya yaitu dengan
memakai tape recorder suara burung walet. Selain itu bisa juga dengan cara menumpuk
jerami yang telah diletakkan pakan walet berupa serangga kecil. Pemancingan ini
biasanya dilakukan pada sore hari.
Diantaranya yaitu sekitar jam 4 sampai jam 6. Di
dalam rumah walet tersebut sebelumnya disiapkan telur walet dengan tujuan untuk
ditetaskan. Telur walet bisa diperoleh dari peternak walet lain yang sedang melaksanakan
proses panen pembuangan telur.
·
Mempersiapkan
Rumah Walet
Secara umum walet dikembangbiakkan di dalam sebuah
bangunan besar dengan luas yang beragam. Yaitu mulai dari ukuran 10 x 15 m2
sampai ukuran 10 x 20 m2. Semakin tinggi wuwungan akan membuat rumah
tersebut menjadi semakin disukai burung walet.
·
Perawatan
Ternak Burung Walet
Seekor burung walet yang baru saja menetas masih dalam
kondisi lemah dan tidak memiliki bulu serta membutuhkan pemanasan. Jadi selama
2 hingga 3 hari anakan tidak usah dikeluarkan dari mesin tetas. Pada setiap
harinya temperatur bisa diturunkan 1° atau 2° dengan cara membuka ventilasi
mesin.
Pemberian pakan pada anak walet bisa disuapi dengan
kroto sebanyak 3 x dalam sehari. Sesudah anak walet berumur kira-kira sekitar
10 hari bisa dipindahkan ke kotak khusus yang sudah dipasang alat pemanas. Kemudian
sesudah berumur sekitar 43 hari bisa dipindahkan ke rumah walet pada malam
hari.
·
Pemeliharaan
Rumah Walet
Sebaiknya kotoran yang sudah menumpuk di dalam
rumah walet segera dibersihkan. Jangan dibuang, namun kumpulkan di dalam karung
lalu taruh di dalam rumah walet tersebut. Pada saat proses pemanenan perlu
dilakukan dengan hati-hati dan jangan sampai salah. Jika salah maka bisa berakibat
fatal. Seluruh burung yang terganggu nantinya akan pergi dari rumah walet yang
Anda miliki tersebut.
·
Pakan
Walet
Walet adalah burung liar yang gemar mencari makanannya
sendiri. Namun siapkan juga pakan berupa serangga di dalam rumah walet. Beberapa
cara bisa dilakukan untuk menghasilkan serangga tersebut. Yaitu dengan cara seperti
membuat kolam pada area di sekitar rumah walet. Tujuannya adalah untuk
mengahasilkan kutu gaplek serta nyamuk, menanam tanaman jenis tumpang sari atau
berbagai cara lainnya.
·
Proses
Panen Sarang Walet serta Pasca Panen
Lakukan proses panen sarang walet sebanyak 4x, 3x
maupun 2x di dalam periode setahun jika sarang walet sudah siap untuk dipanen. Sesudah
selesai memanen, lakukan proses pembersihan sarang dari berbagai macam kotoran
yang menempel. Kemudian lakukan penyortiran sarang burung walet yang sudah
diperoleh.
Demikian
penjelasan mengenai 7 cara budidaya walet bagi pemula agar sukses.
Semoga penjelasan tersebut bisa menambah wawasan Anda dan memberikan manfaat.
Belum ada Komentar untuk "RAHASIA SUKSES BUDIDAYA WALET"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.